PENGALAMAN NGOBROL UNIK DAN ASYIK ALA PENYULUH

Cerita ini dikutif dari mimbar penyuluhan yang merupakan sosok orang jawa yang katanya sangat seru, untuk membagi cerita ini sengaja saya kutif untuk dibawa ke rekan-rekan sebagai seni kita dalam cerita kita......lanjut


EEee..., jangan tanya dulu ya, toh ini bukan hal baru apalagi asing bagi para penyuluh, bukan ganti tahun lalu ganti istilah, bukan, tetap saja ini rangkaian dari kerja LAKU (Latihan dan Kunjungan). Karena sistem kerja LAKU ini maka sudah bukan rahasia lagi loh kalau penyuluh sering bertandang ke rumah petani secara individu atau perorangan di samping kunjungan kelompok. Orang Jawa bilang ya ngendong ......, dan ... di sinilah letak keunikan dan keasyikan ya, ee... tapi yang positif loh ya ..., so pasti lain penyuluh lain pula ceritanya, lain petani lain pula ceritanya. . .he he..........

Bukan tidak mungkin suatu saat kita (penyuluh) menjadi tempat curhat petani dari soal tanam sampai harga, bahkan dari soal SPP sampai soal KB. Adakalanya pencerahan datang dari obrolan kecil yang tampak biasa bahkan sepele tetapi cukup bisa menggugah hati, pikiran dan penalaran orang.

Bukan tidak mungkin justru kita mendapat ilmu dari petani sebagai suatu bandingan pola pikir dan kinerja yang pada nantinya menciptakan keharmonisan hubungan penyuluhan yang terarah bahkan akan lebih indah lagi ketika kita merujuk pada metode PRA (Participatory Rural Apraisal) yang berkehendak mewujudkan penyuluhan yang apresiatif di mana peran petani, kelompok tani dan penyuluh adalah satu bagian yang tak terpisahkan sehingga penyusunan Programa Penyuluhan dan pelaksanaan Rencana Kerja Penyuluh akan berjalan dengan baik walaupun masih harus didukung dengan perangkat lainya. Semoga pertanian maju dan berjaya. Terimakasih kepada petani dan kelompok tani se-Kecamatan Belik.